Malut United dan Arema FC Raih Kemenangan Gemilang di Liga 1 Pertandingan seru terjadi di Stadion Gelora Kie Raha, Ternate, ketika Malut Uni...
Pertandingan seru terjadi di Stadion Gelora Kie Raha, Ternate, ketika Malut United menjamu Persis Solo dalam lanjutan pekan ke-11 Liga 1. Dalam duel yang cukup menegangkan tersebut, kedua tim menunjukkan ketatnya persaingan hingga babak pertama berakhir tanpa gol. Tuan rumah, yang mendapat dukungan penuh dari penontonnya, menunjukkan peningkatan performa yang signifikan pada babak kedua.
Selepas jeda, permainan Malut United semakin mengesankan. Diego Martinez, berhasil mencatatkan namanya di papan skor dua kali pada menit ke-52 dan ke-67. Penampilannya yang memukau semakin melengkapi kemenangan timnya ketika Yakob Sayuri mengukir gol ketiga di menit ke-79. Kemenangan ini menempatkan Malut United pada posisi lebih baik di klasemen sementara, menempati peringkat ke-11 dengan total 14 poin.
Pertandingan lain yang tidak kalah hebat terjadi antara Madura United dan Arema FC di Stadion Gelora Bangkalan. Arema FC, dikenal dengan julukan Singo Edan, langsung tampil agresif sejak menit awal. Gol cepat dari Dalberto di menit kedelapan membuat tim tamu unggul lebih dulu. Namun, kegembiraan itu sempat terhenti saat Madura United berhasil menyamakan kedudukan lewat gol yang dicetak oleh Iran Junior di menit ke-23.
Namun, tekad kuat Arema FC untuk membawa pulang kemenangan tidak luntur. Achmad Maulana berhasil menambah keunggulan lewat gol indahnya di menit ke-32. Gol ini disusul oleh Thales menjelang akhir babak pertama dan Charles Lokolingoy yang mencetak gol kelima tim di menit ke-85. Meskipun Lulinha dari Madura United memperkecil ketertinggalan pada masa injury time, usaha tersebut belum cukup untuk mengubah hasil akhir pertandingan, yang berakhir dengan skor 4-2 untuk keunggulan Arema FC.
Kemenangan ini membawa Arema FC naik ke peringkat keenam dengan raihan 18 poin, sementara Madura United masih tertahan di posisi ke-17 dengan enam poin. Pertandingan ini tidak hanya penting dalam hal poin, tapi juga menunjukkan kemampuan adaptasi dan strategi dari kedua pelatih yang terus berupaya memaksimalkan potensi skuadnya dalam persaingan yang ketat di Liga 1.